Fhoto: Sampah Numpuk di Tengah Jalan Pasar Mandau, Harzulkifli: Setengah Badan Jalan Digunakan Berjualan dan Tukang Parkir oleh Masyarakat. (Red)
DURI - Penumpukan sampah terjadi di tengah Jalan pasar Mandau, Kota Duri, Kecamatan Mandau, Kabupaten Bengkalis-Riau. Sampah itu meluber hingga memakan setengah badan jalan.


Pantauan tintanews.id tepatnya di jalan lintas pasar Mandau Kota Duri, sebuah pusat perbelanjaan, Jalan Jendral Sudirman, Kecamatan Mandau, Kabupaten Bengkalis-Riau. Jum'at (31/01/2025), terlihat sampah itu menumpuk di tengah jalan. Tumpukan sampah itu tampak tingginya mencapai hampir 1 meter lebih.


Tampak pengendara harus melintas pelan-pelan. Sebab, sampah itu memakan setengah jalan lajur kiri. 


Sampah Mengganggu Pengguna Jalan

Salah satu warga, Anto (25), mengaku sering mengeluhkan tumpukan sampah itu. Sebab, tumpukan sampah membuatnya sulit saat menyeberang jalan Jenderal Sudirman.


"Iya di situ emang sering numpuk sampah sampe makan jalan. Kalau mau nyeberang, suka nengok-nengok dulu, soalnya kan ada sampah nutupin, jadi nggak lihat ada motor atau mobil," kata dia kepada tintanews.id.

Fhoto: Sampah Numpuk di Tengah Jalan Pasar Mandau, Harzulkifli: Setengah Badan Jalan Digunakan Berjualan dan Tukang Parkir oleh Masyarakat. (Red)
Dia mengatakan sampah itu juga menimbulkan bau yang tak sedap. Ia berharap ada penanganan dari tumpukan sampah itu agak tidak meresahkan warga.


"Suka bau juga tuh kalau lewat situ. Motor mobil jadi pelan-pelan juga kan ngehindarin sampah. Ya semoga aja ditanganin, supaya nggak ditaruh di pinggir jalan," jelasnya


Tintanews.id telah menghubungi Dinas Lingkungan Hidup dan Kebersihan (DLHK) Bengkalis melalui UPT Dinas Sampah dan Kebersihan Mandau Harzulkifli mengatakan pihaknya sudah berusaha mengatasi sampah di Kota Duri, namun kesadaran masyarakat kurang. 


"Namun kita sebagai Pemerintah Bengkalis Dinas terkait terus memberikan himbauan dan kesadaran kepada Oknum masyarakat agar buang sampah pada tempat-tempat yang telah disediakan. Kita juga meminta kerja sama masyarakat agar selalu melakukan pengawasan terkait tumpukan sampah," ujarnya.


Terkait sampah di Pasar Mandau, pihaknya kesulitan karena setengah badan jalan sudah terpakai oknum masyarakat yang berjualan di badan jalan dan ditambah lagi tukang parkiran yang memakai badan jalan juga.


"Jadi petugas sampah yang mau membersihkan sampah susah memarkirkan mobil pengangkut sampah. Kalau kita paksa jalan tersebut macet terganggu lalu lintas jadinya." tegas Harzulkifli saat dikonfirmasi melalui WhatsApp. (Red)